foto: dok pribadi yosaafat muyapa/KCCM |
Oleh: Yosafat Mai Muyapa
(Opini), Ketakdiran yang telah di takdirkan melalui keahlian dan profesi manusia yang telah miliki dan sedang memantapkan dan akan memiliki kemudian hari nanti, kepandaian adalah TUHAN ALLAH telah siapkan dari kita di kandungan mama sebelum melahirkan.
Jika kita melihat bahwa, suatu kemewahan harta dan benda bakan pula potensi kita yang sudah di miliki ini. Kadang itu, Kita berpikir bahwa sebagai mana biasa perna mendapatkan istilah kebolehan atau kemampuan diri.
“Lalu hal ini, telah membiarkan terhadap ucapan syukur atas semuanya telah miliki dan rasakan dalam kehidupan setiap orang.
Tetapi, Bila kita memaklumi dengan menurut keyakinan dan kepercayakan melalui ketetapan Tuhan mengatakan bahwa “Anak Manusai Datang Untuk Mencari dan Menyelamatkan dari Umat Manusia telah Kehilangan dalam Lumpur Dosa Duniawi” salah satunya kita berada dalam masa kebodohan menjadi masa mengerti.
Berdasarkan itu, manusia hidup tidak luput dari tantangan godahan, dan gagguan. Tetapi, Semangat berjuang atau tindakan terhadap kebenaran dan keikhlasan dari permaian pihak iblis untuk membatalkan suatu upaya sesuai dengan impian dan harapan kita.
Berikutnya pula, hakekat dari suatu perjuangan agar mau mencapai sebuah cita-cita dan komitmen sebagai orang bekerja dan orang perjuangan adalah melawan dari tantangan lalu harus dikalahkan tantangan itu dengan cara yang tepat dan benar.
Ketika kita membenahi suatu masalah itu dengan sewajar di lakukan maka akan mendapatkan yang bisa di harapkannya.
Dan sekarang kita dapat melihat dengan beberapa motivasi yang telah di paparkan sebagai landasan topik di atas adalah sebagai berikut:
1. Jangan berhentikan teradap berdoa
2. Jangan berhentikan bekerja
3. Jangan lagi di hentikan bermimpi
Sebab, apa yang kami memohon kepada-Nya melalui berdoa sesuai dengan kebutuhan dan keperluan, maka kita harus imbangi dengan sebuah upaya atau kerja dengan cara petunjuk mimpi itu.
Jika kita menciptakan kemauan untuk mencoba paparan diatas maka jawaban cepat dan lambat adalah ketakdiran Tuhan akan menjawab.
Ketika kita benar-benar memahami dengan mengerjakan sebagai program utama dalam kehidupan sehari-hari. Maka apa pun kita merencanakan dan tujuan kita pada hidup ini tetap akan berhasil dan sukses.
“Karena cepat dan lambat TUHAN tetap akan Kaburkan, asal penting hidup dalam takut akan Tuhan adalah permulahan dan pengetahuan adalah salah satu pondasi utama demi hidup.
Demikian, ini merupakan suatu hal yang mengatakan ketabahan dalam perjuangan karena semuanya terjadi indah pada waktunya akan terjawab katanya. lain bunyi lagi “sabar adalah subur, tumbuhan yang bertumbuh di tanah subur tetap akan bertumbuh dengan berbuah baik.
Jayapura, papua. (15/12/2015)
Penulis:wartawan KM sekaligus dengan KCCM.
0 komentar:
Posting Komentar